Sejak memulai tantangan level ini, saya sudah bergumam dalam hati. "Aaah..kayaknya susah ya buat jadi ibu yang kreatif!". Apalagi ditambah udah duluan melabeli sebagai ibu yang kurang kreatif. Alhasil udah negative thinking duluan, kan kacau 😂. Tapi, alhamdulillah, dengan dijalani, akhirnya sedikit demi sedikit saya menemukan benang merah tentang sebuah kreativitas.
Dengan pengalaman hidup sebelumnya yang rasanya kurang banyak menemukan tantangan, seringkali saya sering mentok untuk menemukan solusi dari permasalahan keseharian yang di luar prediksi. Ya, karena hidup saya sebelumnya selalu terencana, berusaha sistematis, tertulis. Maka, ketika ada hal yang di luar prediksi, bisa "bubar jalan" semua rencana yang sudah disusun. Tak lupa muncul kepanikan dan merasa buntu untuk menemukan solusi. Nah, akhirnya dari hal itu saya jadi banyak belajar juga setidaknya untuk tidak menjadi orang yang terlalu "kaku", hehee...
Tantangan kali ini memberikan pengalaman baru bagi saya setidaknya untuk belajar dan siap dengan segala situasi yang di luar perkiraan. Bahkan, saya dilatih untuk bisa menyikapi secara spontan segala permasalahan keseharian, khususnya dalam membersamai anak. Nah, soal hasil? Jangan ditanya, karena pasti banyak gagal dan suka dukanya 😅. Namun, setidaknya saya sudah belajar #moveon untuk mengubah sudut pandang menjadi lebih positif, yaitu menjadi emak-emak kreatif.
Sebenarnya bukan hal hebat yang dilakukan. Bukan bikin prakarya dan sejenisnya. Hanya perubahan-perubahan kecil dalam keseharian, khususnya saat membersamai Sabrina. Misalnya saja dalam hal bermain. Beberapa bulan yang lalu karena saya terlalu fokus dengan urusan domestik di rumah, seringkali ketika anak sudah anteng bermain di dalam rumah, akhirnya karang membawa anak main ke luar. Nah, kali ini setidaknya dalam sehari saya selalu memberi ruang kepada Sabrina untuk bermain di luar rumah dan tentunya dengan ditemani.
Hal kecil yang dilakukan hari ini adalah ketika saya menemukan solusi agar Sabrina tidak bosan bermain. Ternyata udara dan suasana di luar rumah sangat mempengaruhi semangat Sabrina. Ya, Sabrina suka dengan alam terbuka. Gak ada kata rewel dan raut muka bosan. Tangan mungilnya menggerakkan pensil warna sambil menggambar di sehelai kertas sesuai imajinasinya. Mulutnya tetap berceloteh sambil sesekali bernyanyi dan berteriak memanggil saya saat hendak menunjukkan hasil karyanya. Binar matanya terpancar penuh kegembiraan, seperti tak ada rasa bosan saat mengeksplorasi berbagai warna. "Aah,,,betapa sederhananya dirimu nak. Ternyata bukan mainan canggih yang membuatmu bahagia. Sekedar menghirup udara segar di teras saja, semua imajinasimu bisa keluar luar biasa". Saya jadi berpikir bahwa menjadi kreatif ternyata bukanlah talenta yang hanya sebagian orang saja memilikinya. Namun, kreatif adalah proses di mana semua orang belajar untuk mengeksplorasi semua ide yang ada di pikiran seseorang, hingga akhirnya bisa menemukan solusi dari setiap permasalahannya
#day15
#tantangan10hari
#level9
#kuliahbunsayiip
#thinkcreative
Comments
Post a Comment